01 Juni 2019

Motor Jadul Tunggangan Raja Salman

Motor Jadul


Motor Modifikasi 'Tunggangan Raja Salman'. Foto: AHM


Jakarta - Kreativitas para modifikator Indonesia memang nggak ada matinya. Seperti motor modifikasi milik salah satu jawara Honda Modification Contest 2018, Mochammad Fiqhi Wahyu dari Malang untuk kategori National Champion Matic & Cub dan All Stock and Advance. Dia memodifikasi Honda C86 dengan konsep street cub.

"Konsepnya street cub, cuman untuk konsep motor aku lebih ke detailing menyerupai suplemen kita buat dari materi kuningan dibungkus sendiri handmade," ungkap Fiqhi.

Kuningan yang menyerupai emas itulah yang mengakibatkan motor Honda C86 ini menerima julukan 'tunggangan Raja Salman'. Namun bukan milik raja beneran ya Otolovers, melainkan hanya julukannya lho.

"Motornya itu sama bawah umur bengkel dipanggil 'awas-awas minggir ini motornya Raja Salman, ini motornya dari emas jadi minggir dulu'," ucap Faqhi seraya menirukan ucapan teman-temannya.

"Karena bahannya dari kuningan bila digosok pakai brasso kuningnya lebih nyala lagi menyerupai emas jadinya," ungkap Fiqhi.

Demi mengejar tampilan yang lebih minimalis namun elegan, Fiqhi mengubah tuas kopling yang letaknya menjadi satu dengan tongkat porsneling menyerupai mirip-mirip yang ada pada moge.

"Kalau itu memang dibikin semoga steernya higienis nggak ada kopling dan pingin yang gres semoga beda," jelas Fiqhi.

Untuk proses pengerjaan sendiri memakan waktu sekitar 3-4 bulan dengan budget sekitar Rp 30-35 juta, dengan mempercayakan bengkel rekanan, adalah Ambon Custom. Fiqhi membeberkan secara singkat ubahan apa saja yang ada pada kuda besinya.

"Chassis masih orisinil alasannya kelasnya All Stock All and Advance itu nggak boleh merombak body secara total, boleh tapi dipotong bab belakang saja," ungkap Fiqhi.

"Sisanya ya gimana caranya motor ini dilihat itu punya nilai wahnya, pelek itu aku sanggup dari pasar loak Surabaya, jurinya bilang nyarinya susah, untuk namanya aku kurang tahu tapi yang niscaya di pelek itu ada tulisannya Enkei," ujar Fiqhi.

"Dari mesin nggak diubah banyak cuma untuk tampilan saja menyerupai kolam diganti tapi masih memakai C-series," ucap laki-laki yang mempunyai hobi mengkoleksi motor klasik ini.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top